Nggak setiap hari dan nggak di semua tempat kamu bisa nikmatin sebuah pulau kecil yang tenang dan indah — bahkan bisa kamu miliki sendiri kalau kamu bermalam di sana! Jujur aja, jadi satu-satunya orang yang ngecamp di pulau itu adalah pengalaman luar biasa yang nggak akan aku lupakan. Bayangin, lihat matahari terbenam dari pulau mungil, makan malam naik perahu, api unggun dan musik live di bawah sinar bulan, lalu bangun tidur dengan pantai tenang tepat di depan tenda. Memang sih, pengalaman camping ini benar-benar camping — nggak ada air bersih, nggak bisa mandi, dan nggak ada toilet modern, jadi kamu harus siap-siap (bawa botol air sendiri) dan jangan berharap pengalaman yang mewah. Ini serba alami dan simpel — dan justru itu yang bikin seru dan spesial. Tantangan tambahannya adalah hujan turun selama beberapa jam, bikin semuanya basah dan dingin, plus banyak nyamuk datang. Tapi untungnya hujan berhenti dan kita bisa nikmatin api unggun buat menghangatkan diri! Camping memang nggak cocok buat semua orang, tapi kamu juga bisa kok datang hanya untuk trip sehari ke pulau ini kalau nggak mau menginap. Aku pribadi suka banget, punya pulau yang tenang buat sendiri, lihat matahari terbenam, cahaya bulan dan matahari terbit di pantai sendiri — nggak ada yang bisa ngalahin itu. Semua perjuangan dan ketidaknyamanan sementara itu sepadan banget.