Safari Sungai Tanjung Puting 3H2M & Trip Budaya di Pangkalanbun

Trip Komplit 3H2M: Satwa Liar & Budaya Lokal Kalimantan

5.0

|4 ulasan

Ukuran grup

Hingga 8 tamu

DURASI

3 hari 2 malam

Tipe pemesanan

Perjalanan privat

KETEMU DI

Penjemputan gratis

Ukuran grup

Hingga 8 tamu

Highlight Pengalaman
Itinerari
Termasuk
Akomodasi
Ketersediaan
Info Lainnya
Host
Ulasan

Naik kapal cari orangutan dan jelajahi sejarah di Pangkalanbun
Paket tiga hari ini cocok banget buat kamu yang nggak mau pilih antara ketemu orangutan liar atau menyelami budaya lokal. Kamu bisa nikmati pelayaran klotok (kapal kayu) klasik selama 3 hari ke tengah hutan sambil juga merasakan hari ekstra menjelajahi budaya unik Pangkalan Bun — semua dipandu oleh orang lokal yang tahu banget sejarah dan kehidupan sehari-hari di sana, dijelaskan dengan hangat dan santai.Biasanya tur orangutan selesai di sungai, tapi yang ini lanjut terus. Setelah petualangan di hutan, kamu bakal kunjungi peninggalan Kesultanan di Istana Kuning, istana tempat tinggal sultan Pangkalan Bun dulu. Lalu lanjut mengenal kehidupan suku Dayak — suku asli Borneo — lewat kunjungan ke rumah panjang tradisional dan rumah panjang yang dibangun ulang. Kamu bakal ngerti banget gimana mereka hidup, berburu, dan menjaga tradisi sampai sekarang — cerita-cerita yang jarang banget ada di buku panduan.Susuri Sungai Arut naik kano, mampir ke pasar lokal yang ramai, dan lihat masjid terapung — semua dipandu oleh teman lokal yang bukan cuma kasih info, tapi cerita hidup dan legenda yang diwariskan dari generasi ke generasi.Ini tipe petualangan yang lebih santai dan mendalam — cocok buat kamu yang pengen ngerti Kalimantan, bukan cuma sekadar lihat-lihat.Apa yang DiharapkanPelayaran klotok 3H2M di Tanjung Puting termasuk stasiun pemberian makan orangutan di Tanjung Harapan, Pondok Tanggui, dan Camp LeakeyPelayaran harian untuk lihat satwa liar — monyet belanda, burung, bahkan orangutan liarOpsional lihat kunang-kunang atau jalan malam di hutanDemo masak di atas kapal — belajar resep lokalSehari penuh eksplorasi budaya di Pangkalan Bun — ke istana, pasar, dan masjid terapungNaik kano di Sungai Arut buat lihat kehidupan warga sehari-hariDipandu pemandu lokal yang hangat dan paham banget — cerita pribadi dan legenda lokal juga dibagikanCatatan PentingTrip ini privat, jadi kamu nggak digabung dengan tamu lainSemua makan di atas kapal udah termasuk, kecuali makan siang saat tur budayaFasilitas di kapal sederhana tapi nyaman (kasur, kipas, kelambu)Jalan di hutan ringan dan cocok buat pemula — bawa anti nyamuk, pakaian panjang ringan, dan kaus kaki anti pacetHari budaya melibatkan sedikit jalan kaki dan naik-turun kano — nggak berat, tapi pakai baju dan sepatu yang nyamanMeski ada banyak pemandu perempuan di tim ini, bisa jadi pemandu laki-laki yang menemani kamu, apalagi di musim ramai (Juni - Agustus)FasilitasKapal klotok dengan tempat tidur, kipas, dan kelambuMandi pakai air segar dingin, toilet pakai air sungaiMakanan dimasak langsung oleh kru di atas kapal

Highlight Pengalaman

Itinerary Lengkap: satwa liar & budaya

Demo memasak di atas perahu rumah

Kisah kehidupan kerajaan bersama pemandu lokal

Apa yang Akan Kamu Lakukan

Hari 1:

Wisata sungai, memberi makan orangutan, melihat satwa liar, dan trekking malam di Tanjung Puting

Hari 2:

Memberi makan orangutan, jalan-jalan di hutan Camp Leakey, menyusuri sungai melihat satwa liar, melihat kunang-kunang

Hari 3:

Jelajahi situs kerajaan, pasar tradisional, naik kano di Sungai Arut, kunjungi masjid terapung, kembali ke hotel

Lihat Detail

Yang Termasuk

Tur orangutan 3H2M naik kapal klotok

Pelayaran harian lihat satwa liar di Sungai Sekonyer

Kunjungan ke stasiun makan orangutan di Tanjung Harapan, Pondok Tanggui, dan Camp Leakey

Jalan kaki di hutan di Camp Leakey

Demo masak di kapal

Trekking malam dekat Tanjung Harapan

Tur budaya sehari termasuk kunjungan ke Istana Mangkubumi dan Istana Kuning

Kunjungan ke pasar tradisional dan tempat ikonik di Pangkalan Bun

Naik kano di Sungai Arut untuk melihat kehidupan warga

Kunjungan ke masjid terapung, kolam ikan dan komunitas pinggir sungai

Semua makanan di kapal sudah termasuk (kecuali makan siang Hari 3)

Penjemputan hotel dan antar jemput ke Pelabuhan Kumai

Dipandu oleh pemandu lokal yang berpengalaman

Tampilkan Detail

Siapa yang Kamu Dukung

Pahlawan Komunitas

Pelindung Satwa Liar

Dipimpin Perempuan

Pahlawan Karbon Rendah

Lihat Detail

Tempat Kamu Akan Menginap

Kamar Lain

8 orang

Ruang Bersama

Seluruh Tempat

Kapasitas 8 total

1 kamar tidur

Tanggal Tersedia Berikutnya

Harga ditampilkan dalam USD

Pilih waktu untuk 24 Des 2025

Informasi Tambahan

Tempat Kita Akan Bertemu

Titik Awal

Penjemputan gratis dari Pangkalanbun(Iskandar Airport, Jalan Iskandar, Indonesia)

Jam mulai fleksibel. Kasih tahu aja kamu prefer jam berapa

Titik Akhir

Selesai di Titik Awal

Mulai & Selesai

Kamu bebas memilih waktu mulai. Kasih tahu host-mu setelah booking, ya.

Kesesuaian / Aksesibilitas

Makanan vegetarian tersedia
Tersedia makanan halal
Cocok untuk Anak-anak (Tanpa Batasan Usia)

Pembatalan & kebijakan lainnya

Pembatalan
Untuk mengamankan tempatmu, host akan menolak tamu lain. Jadi, pembatalan tidak bisa dilakukan.

Yang Harus Dibawa

Baju lengan panjang tipis & adem (lindungi dari matahari dan nyamuk)
Botol minum isi ulang (air isi ulang tersedia di kapal)
Buku catatan atau jurnal satwa liar
Celana panjang atau legging (untuk jalan di hutan & lokasi orangutan)
Hand sanitizer dan tisu basah
Handuk atau handuk microfiber kecil
Jaket hujan ringan atau ponco (karena hujan bisa datang tiba-tiba)
Kamera/HP dengan memori & baterai cadangan
Lotion anti nyamuk (DEET atau alami seperti Mosiguard)
Obat dasar & kotak P3K pribadi
Pakaian & Kenyamanan:
Pakaian sopan untuk foto di rumah panjang (baiknya tutup pundak & lutut)
Pakaian tidur yang nyaman untuk malam di hutan yang hangat
Pencegahan malaria (konsultasi dokter sebelum berangkat)
Penyumbat telinga (kalau kamu tidur ringan)
Peralatan Tambahan:
Perlengkapan Pribadi:
Perlengkapan mandi pribadi (ramah lingkungan kalau bisa)
Power bank (listrik terbatas di kapal)
Sandal atau flip-flop untuk dipakai di atas kapal
Sarung (serbaguna: penutup, bantal, handuk, dll.)
Senter kepala atau senter biasa (untuk malam & di kapal)
Sepatu jalan yang nyaman dan anti selip
Snack tinggi energi (kacang, buah kering, energy bar)
Tabir surya (SPF tinggi)
Tambahan (Opsional tapi berguna)
Tas anti air untuk elektronik & barang berharga
Tas kecil untuk trekking pendek
Teropong (untuk lihat satwa liar di sungai)

Mulai dari

Rp4.916.400

/orang

5.0(4)

Lihat Harga

Simpan

Kenalan sama host-mu

Siti Nurul sudah sejak lama menyambut wisatawan ke Indonesia, menawarkan perjalanan yang dirancang dengan cermat untuk menampilkan keindahan alam dan kekayaan budaya negara ini. Ia berasal dari Jawa Timur dan kini tinggal di Kumai—sebuah kota kecil yang tenang di tengah hutan hujan tempat ia membesarkan keluarganya dan menjalankan usahanya. Siti mulai membimbing tamu menjelajahi hutan Taman Nasional Tanjung Puting dan belajar langsung dari salah satu pemandu paling berpengalaman di daerah tersebut. Ia adalah salah satu dari sedikit pemandu wisata perempuan di sana dan bangga menjalankan perusahaan tur pertama yang dimiliki perempuan di Kumai. Selain menjadi pemandu, ia juga mengajar bahasa Inggris di komunitas setempat dan mendukung perempuan dalam industri pariwisata. Bersama Siti, kamu tak hanya melihat Indonesia—kamu benar-benar merasakannya secara lebih dekat dan pribadi.

Pengalaman: 11 tahun

Berbahasa: Fasih berbahasa Inggris

Jaga keamanan transaksimu dengan tetap gunakan situs Seek Sophie untuk semua pembayaran dan komunikasi.

Memuat...

Yang terbaik aja

proses kurasi kami